TEMPLATE MINI RESEARCH-SOCIOLINGUISTICS

 TEMPLATE MINI RESEARCH – SOCIOLINGUISTICS

Abstrak/ Abstract

Abstrak merupakan gambaran singkat tentang isi penelitian. Abstrak berisi permasalahan penelitian, tujuan penelitian, teori yang digunakan, metode, temuan penelitian dan  simpulan. Abstrak ditulis menggunakan spasi 1 dan berisi 200-300 kata, diakhiri dengan kata kunci (keywords). Kata kunci maksimal 5 kata dan disusun secara alfabetis.

 

A. INTRODUCTION / PENDAHULUAN

Bagian ini berisi uraian latar belakang dan permasalah yang menyebabkan penelitian ini dilakukan. Uraian permasalahan penelitian kemudian dikerucutkan dalam bentuk pertanyaan penelitian yang  ingin diungkap dan dipecahkan. Selanjutnya Jelaskan objek yang diteliti dan alasan kenapa objek tersebut diteliti. Pada bagian ini juga dapat ditambahkan penelitian terdahulu dengan topik yang sama yang telah dilakukan oleh peneliti lain. Jelaskan posisi penelitian ini terhadap penelitian terdahulu tersebut; jelaskan persamaan dan perbedaannya. 

B. LITERATURE REVIEW/ TEORI

Uraikan teori yang digunakan untuk menganalisis data dan menjawab pertanyaan penelitian. Berikan contoh juga bagaimana teori yang digunakan ini ketika digunakan untuk menganalisis data.

C. METHOD/ METODE

Jelaskan pendakatan penelitian/ metode penelitian yang digunakan, apakah kualitatif atau kuantitatif. Jelaskan juga bagaimana cara pengambilan datanya; apakah dengan wawancara, interview atau dokumentasi dan sebagainya.

D. FINDING AND DISCUSSION/ TEMUAN DAN PEMBAHASAN

Uraikan dan jelaskan temuan penelitian dengan cara menampilkan analisis dan mendeskripsikan hasil analisis setiap datanya. Uraian bagian ini dibuat sistematis sesuai dengan pertanyaan penelitian.

E. CONCLUSION/ SIMPULAN

Simpulan berisi uraian temuan penelitian sebagai hasil dari pembahasan. Simpulan merupakan jawaban rumusan masalah yang ditanyakan dan telah diungkapkan pada bagian akhir pendahuluan.

F. REFERENCES/ DAFTAR PUSTAKA

Penulisan daftar Pustaka sesuai dengan APA STYLE.

Daftar pustaka memuat semua sumber pustaka yang dikutip, dan dijadikan rujukan dalam penulisan skripsi. Daftar pustaka ini berguna untuk membantu pembaca yang ingin mencari dan mencocokkan kutipan-kutipan yang terdapat dalam skripsi. Penyusunan daftar pustaka diurutkan secara alfabetis berdasarkan nama penulis tanpa gelar akademiknya.

Pustaka yang dikutip dapat berupa buku, jurnal, majalah, surat kabar, atau sumber internet. Jarak penulisan daftar pustaka yaitu spasi satu, dan jarak antar buku2 (dua)spasi,dan sumber dalam buku yaitu satu spasi.

 

NOTE:

Contoh penulisan daftar Pustaka

a.    Buku

1)   Buku – satu penulis

Pinker, S. (2009). How the mind works. New York, NY: W.W Norton & Company, Inc.

2)   Buku bereditor

Waugh, L. R., & Monville-Burston, M. (eds.). (1990). On language: Roman Jakobson. Cambridge, MA: Harvard University Press.

3)   Kutipan dari  bab buku bereditor

Richards, J. C. (2002). Theories of teaching in language teaching. In Richards, J.C. and Renandya, W. A. (Eds.). (2002). Methodology in language teaching: An anthology of current practice. Cambridge: Cambridge University Press.

b.   Artikel Jurnal

1)   Artikel jurnal (cetak)

Thompson, C. (2010). Facebook: Cautionary tales for nurses. Kai Tiaki: Nursing New Zealand, 16(7), 26.

2)   Artikel Jurnal (online)

Gabbet, T., Jenkins, D. & Abernethy, B. (2010). Physical collisions and injury during professional rugby league skills training. Journal of science and medicine in Sport, 13(6), 578-583. doi:10.1016/j.jsams.2010.03.007

3)   Artikel jurnal (online – tanpa DOI)

Crooks, C., Ameratunga, R., Brewerton, M., Torok, M., Buetow, S., Brothers, S., ... Jorgensen, P. (2010/. Adverse reactions to food in New Zealand children ageg 0-5 years. New Zealand Medical Journal, 123(1327)

Kutipan dalam teks: (Crooks, et al., 2010)

      c.    Internet

1)   Internet – tanpa penulis, tanpa tahun

Pet therapy. (n.d.). Retrieved from http://www.holisticonline.com/stress_pet-therapy.htm

2)   Internet – organisasi

Ministry of Health. (2014). Ebola: Information for the public. Retrieved from http://www.health.govt.nz/your-health/conditions-and-treatments/diseases-and-illness/ebolainformation 

d.    Makalah konferensi (prosiding)

Williams, J., & Seary, K. (2010). Bridging the divide: Scaffolding the learning experiences of the mature age student. In J. Terrell (Ed.), Making the links: Learning, teaching and high quality student outcomes. Proceedings of the 9th Conference of the New Zealand Association of Bridging Educators (pp. 104-116). Wellington, New Zealand.                            

e.    Skripsi, Tesis, Disertasi (cetak)

Johnson, S. (2013). Style strategies (Master’s thesis). UCOL, Whanganui School of Design, Whanganui, New Zealand.

f.     Skripsi, Tesis, Disertasi (online)

Mann, D. L. (2010). Vision and expertise for interceptive actions in sport (Doctoral dissertation, The University of New South Wales, Sydney, Australia). Retrieved from http://handle.unsw.edu.au/1959.4/44704